Kamis, 27 Maret 2014

RIVIEW + KOMENTAR


      Hari ini kuliah berjalan seperti biasanya. Seperti  pertemuan- pertemuan sebelumnya awalnya kelas terasa sunyi dan sepi karena ngga banyak yang nanya ataupun mau berkomentar.  Sebelum masuk ke diskusi dan pembahasan materi yang kemaren diulas, pagi ini terlebih dahulu ngebahas  tentang PHOTO UP minggu lalu. Perlahan-lahan mulai banyak yang komentar tentang situasi, keadaan, ataupun foto yang dipilih teman- teman.
      Setiap foto pasti memiliki makna tersendiri yang menyangkut banyaknya interpretasi persepsi yang berbeda, karena setiap manusia dilahirkan dengan keunikannya masing-masing.  Foto merupakan benda mati yang mampu menguras emosi seseorang. Foto  yang menarik dan mampu mengikat hati yaitu foto yang bagus dari segi fisik meliputi aspek pencahayaan, ruangan, maupun tata letak foto itu sendiri. Serta dari segi konten foto itu sendiri meliputi tidak hanya menampilkan gambar ataupun atribut yang termuat dari depan foto, tetapi bisa mencakup dari samping, ataupun belakang foto yang menyiratkan makna foto tersebut.  Baiklah teman- teman, sekian cerita tentang PHOTO UP. Ini ceritaku, mana ceritamu???
    Lanjut ke tes individu, tes kelompok, dan tes minat. Pada pertemuan sesi ini kita bahas dahulu bakat ( aptitude),  sikap ( attitude), dan minat ( interest). Mari kita bahas pengertiannya satu per satu.

1. BAKAT merupakan  : Kondisi atau rangkaian karakteristik yang dipandang sebagai gejala kemampuan individu untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan atau serangkaian respon melalui latihan-latihan (Bennet, 1952).
     DAT TERMASUK TES BAKAT. Pada umumnya, tes bakat dapat dibagi menjadi dua, yaitu:
1. Test Special Aptitude: terfokus pada satu bakat saja. Misal mengukur bakat dibidang teknik mekanik, bakat pekerjaan tertentu (klerikal) dsb.
2. Bateries test: Terdiri dari sejumlah tes, dapat diperoleh analisis profil untuk seseorang individu (intra individu).
DAT disusun oleh George George K. Bennet & Harold G. Wesman. Pada awalnya dibuat untuk mendapatkan prosedur ilmiah dalam menilai murid-murid baik sekolah laki-laki dan perempuan, secara terintegrasi dan terstandar. Tetapi juga secara luas dipakai dalam dunia perusahaan. Tes DAT masuk sebagai test special aptitude, yang mana dikhususkan untuk mengukur bakat secara spesifik. Contoh tes lain yang mengukur tes bakat secara spesifik seperti IST (Intelligence Structural Test), FACT (Flanagan Aptitude Classification Test), GATB (General Aptitude Test Battery)dan lain-lain.

2. SIKAP merupakan :  Menurut kamus  bahasa Indonesia oleh W.J.S. Poerwodarminto pengertian sikap adalah  perbuatan yang didasari oleh keyakinan  berdasarkan norma-norma yang ada di masyarakat dan biasanya norma agama.

SIKAP DAPAT DIUKUR DENGAN METODE/TEKNIK :

Measurement by scales --- pengukuran sikap dengan menggunakan skala --- munculah skala sikap.
-Measurement by rating --- pengukuran sikap dengan meminta pendapat atau penilaian para ahli yang        mengetahui sikap individu yang dituju.
-Indirect method --- pengukuran sikap secara tidak langsung yakni mengamati (eksperimen) perubahan sikap/pendapat yang bersangkutan.

3. MINAT Minat menurut Elizabeth B. Hurlock merupakan sumber motivasi yang menndorong untuk melakukan apa yang mereka inginkan bila mereka bebas memilih. Bila mereka melihat bahwa sesuatu akan menguntungkan, mereka merasa berminat, kepuasan berkurang minatpun berkurang.


 SALAH SATU TES MINAT YAITU Kuder Occupational Interest Survey (KOIS), memberikan skor-skor dengan rujukan pada kelompok-kelompok pekerjaan spesifik, sebagaimana inventori Strong (Kuder, 1966; Kuder & Diamond, 1979; Kuder & Zytowski, 1991). Akan tetapi, tidak seperti inventori Strong, KOIS tidak menggunakan kelompok rujukan umum. Sebaliknya, skor responden pada tiap skala pekerjaan diungkapkan sebagai korelasi antara pola minat dan pla minat kelompok pekerjaan tertentu. Survei minat ini bisa diskor di tempat atau melalui penerbit dengan sarana pengamatan optis, dan dapat juga diselenggarakan serta diskor pada mikro-komputer. KOIS sekarang menyediakan skor pekerjaan dan 10 skor minat dasar yang homogeny dan luas, diberi label Vocational Interest Estimates (VIE). VIE adalah skor-skor presentil yang ditarik dari skala-skala pendek yang ekuivalen pada 10 skor bidang minat Kuder Preference Record

Sumber: 
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PSIKOLOGI_PEND_DAN_BIMBINGAN/195807031985031-AMIN_BUDIAMIN/PENILAIAN_SIKAP.pdf




Tidak ada komentar:

Posting Komentar